Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Asesmen Sumatif dan Formatif Jenjang Sekolah Dasar
Banjarnegara – Untuk membantu para guru dalam mengembangkan instrumen asesmen yang sesuai dengan kondisi siswa namun tetap berkualitas, Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara melalui Bidang Sekolah Dasar melaksanakan Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Asesmen Sumatif dan Formatif bagi jenjang Sekolah Dasar. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 10 hingga 11 Oktober 2024, di Hotel Fox Harris Banjarnegara.
Asesmen formatif bertujuan untuk memantau dan memperbaiki proses pembelajaran, serta mengevaluasi pencapaian tujuan pembelajaran di sepanjang proses belajar. Melalui asesmen formatif, guru dapat mengidentifikasi kebutuhan belajar, hambatan, atau kesulitan siswa serta memantau perkembangan mereka.
Sementara itu, asesmen sumatif digunakan untuk menilai pencapaian hasil belajar siswa, termasuk pencapaian tujuan pembelajaran dan Capaian Pembelajaran (CP), yang menjadi dasar dalam penentuan kenaikan kelas atau kelulusan.
Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara, Noviyanto Kusumawijaya, A.P. Dalam sambutannya, ia berharap pelatihan ini dapat membantu para guru dalam menyusun soal asesmen formatif dan sumatif yang baik. "Dengan bintek ini, diharapkan guru-guru dapat mengembangkan teknis asesmen dan menyusun contoh perancangan asesmen formatif serta sumatif," ungkap Noviyanto.
Yoga Setia, S.Sos, Perencana Ahli Muda di Sekretariat Dindikpora Banjarnegara, mengingatkan para guru untuk selalu berkordinasi dengan kepala sekolah terkait penganggaran agar proses belajar mengajar bisa berjalan tanpa kendala. "Penyusunan asesmen harus diselaraskan dengan perencanaan anggaran. Guru juga perlu lebih aktif dalam penyusunan anggaran sekolah karena mereka yang paling memahami kebutuhan siswa," jelas Yoga Setia.
Kegiatan ini juga menghadirkan beberapa narasumber, termasuk Kepala Bidang Sekolah Dasar, Heling Suhono, S.Pd., serta beberapa kepala sekolah, yakni Akhmad Fadlil, S.Pd., M.Pd. (SDN 1 Bawang), Arman Riyadi, S.Pd., M.Pd. (SDN 2 Pasuruhan), dan Iwan Priyono, S.Pd., M.Pd. (SDN 1 Rakit).
Sebanyak 80 peserta yang terdiri dari guru kelas, guru PJOK, dan guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIPb) turut serta dalam kegiatan ini.